SERANG dialoguejakarta.com – Surveyor Kadastral memegang peran strategis sebagai ujung tombak dalam penyelenggaraan layanan pertanahan. Tugas utama mereka mencakup kegiatan pengukuran dan pemetaan bidang tanah untuk berbagai keperluan, seperti pendaftaran tanah, penyelesaian sengketa, hingga perencanaan tata ruang.
Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Sudaryanto, secara resmi melantik dan mengambil sumpah 10 (sepuluh) orang Surveyor Kadastral, yang terdiri dari Surveyor dan Asisten Surveyor, dalam sebuah upacara pelantikan yang digelar di Aula Baduy, Kamis (17/7/2025).
Dalam sambutannya, Sudaryanto menyampaikan bahwa Provinsi Banten masih memerlukan tenaga-tenaga profesional di bidang pengukuran dan pemetaan guna mendukung percepatan pelayanan pertanahan yang berkualitas.
“Surveyor kadastral adalah garda terdepan dalam pelayanan pertanahan. Setiap proses pelayanan pertanahan selalu diawali dengan pengukuran dan pemetaan sebelum berlanjut ke tahap yuridis, penelusuran alas hak, hingga penerbitan produk hukum pertanahan lainnya,” ujar Sudaryanto.
Sejalan dengan pakta integritas yang dibacakan oleh para surveyor yang baru dilantik, Sudaryanto menekankan pentingnya komitmen terhadap transparansi, profesionalisme, dan pelayanan prima kepada masyarakat.
“Informasi yang disampaikan kepada masyarakat harus terbuka, akurat, dan mudah dipahami. Sebab, tugas surveyor tidak hanya soal teknis pengukuran, tapi juga tentang membangun kepercayaan publik terhadap pelayanan pertanahan,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Sudaryanto mengucapkan selamat kepada para surveyor yang baru dilantik dan mengingatkan bahwa mereka akan segera diterjunkan langsung ke lapangan untuk menjalankan tugasnya.
“Selamat bertugas, dan laksanakan pekerjaan ini dengan penuh tanggung jawab dan integritas,” tutupnya. (*)
Komentar