Jakarta, Dialoguejakarta.com – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Panitia Jakarta International Sailing Championship (JISC) 2024 di Kemenpora pada Rabu, (17/7).
Kedatangan panitia JISC bertujuan untuk melaporkan sekaligus meminta dukungan atas penyelenggaraan JISC 2024 yang akan digelar di Symphony of the Sea Ancol, Jakarta, dari tanggal 26-28 Juli 2024.
Menurut Public & Government Relationship Officer, Boy Rachmanda, olahraga layar (sailing) merupakan salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade.
“Dengan adanya JISC 2024, harapannya adalah agar atlet-atlet yang berpartisipasi dapat meningkatkan kemampuan mereka hingga mampu bersaing di ajang Olimpiade bersama atlet dari negara lain,” ucapnya.
Menurutnya, dengan dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), penyelenggaraan JISC 2024 dapat menjadi momentum penting bagi perkembangan olahraga layar di Indonesia.
“Kejuaraan ini tidak hanya akan meningkatkan minat dan partisipasi masyarakat dalam olahraga layar, tetapi juga dapat memperkuat prestasi atlet layar Indonesia di kancah internasional,” tambahnya
Ketua Umum JISC 2024 sekaligus Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol, Eddy Prasetyo, menyampaikan bahwa penyelenggaraan JISC 2024 merupakan inisiasi dari Taman Impian Jaya Ancol bersama Jakarta Dinghy Sailing Club (JDSC).
“Ancol dan klub mengadakan acara ini karena kami dari Ancol sedang menggalakkan even olahraga. Kami berharap melalui even olahraga bisa berkontribusi terhadap perkembangan olahraga di tanah air, dengan menyediakan Ancol sebagai salah satu venue untuk acara olahraga,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Menpora Dito menyambut baik penyelenggaraan JISC 2024. Menurutnya, cabang olahraga layar adalah cabang olahraga yang di pertandingkan di Olimpiade.
“Karena itu, kita berharap acara ini dapat berjalan lancar dan sukses, serta dapat meningkatkan minat dan prestasi olahraga layar Indonesia baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Menpora Dito.
JISC 2024 diikuti oleh sekitar 200-300 peserta dari berbagai negara seperti Australia, Singapura, Thailand, Filipina, Jepang, Malaysia, Hong Kong, India, dan Indonesia. Adapun kategori yang dipertandingkan adalah Optimist Sailing, Laser Class (ILCA), Windsurfing, dan Stand Up Paddle. Selain itu, ada juga Dragon Boat Exhibition. (*/Fit)
Komentar