Gorontalo, Dialoguejakarta.com – Ketum DPP KSBN Mayjen TNI ( Purn ) Drs. Hendardji Soepandji SH menegaskan, seni dan budaya bukan sekedar teori, tetapi implementasi pada kehidupan nyata. Penegasan itu disampaikan ketika meresmikan berdirinya cabang KSBN Gorontalo ( 28/6 ). Menurut Hendardji seni dan budaya perlu dikembangkan, berinteraksi dengan masyarakat itu sendiri.
“Saya tahu setiap daerah memiliki budaya dan keindahan alam yang berbeda, berarti memiliki kekuatan yang menjadikan daerah memiliki daya saing Nasional dan Global, “kata Hendardji.
Diantara kekuatan alam di Gorontalo adalah danau Limboto, benteng Otanaha, taman laut Olele, pulau Cinta, perkampungan Bajo Torosiaje, pantai Kurinae, air terjun Takudada ,wisata bahari Hiu Paus. dan desa adat Bubohu.Sementara budaya kuat Gorontalo seperti Polopalu, Tanggomo, Lahidu, Tahuli, Dayangu, Binte Biluhita, Langga, Wunungo, Palebohu, Ujait, Paiya Lo Hungo dan Tidi Lo Polopalo.
“Saya menyarankan perlu pengembangan KSBN Gorontalo yang adaptif dengan lingkungan strategis, sehingga berpartisipasi nyatapada pembangunan kebudayaan berkelanjutan demi masadepan dan peradaban bangsa,” tandas Hendardji.
KSBN sedang bersiap dibulan September melakukan lawatan budaya ke Maroko dan tahun 2025 ke Amerika Serikat atas undangan Obama Fiundation. (#/RZ)
Komentar