Aceh, Dialoguejakarta. com– Sinergi TNI Polri dan petugas Distanpan di wilayah Tangan-tangan memantau aktivitas penjualan daging meugang lebaran Idul Adha di Desa Seunelop Kecamatan Manggeng, Minggu (16/6/2024).
Selain TNI Polri, pemantauan tersebut juga dilaksanakan terpisah oleh sejumlah pejabat dari Pemerintah daerah, Muspika dan perangkat Desa wilayah setempat.
Pelaksana harian Danramil Manggeng Serma Ari Djaka Prasetya menyebutkan pemantauan penjualan daging Meugang ini menindaklanjuti edaran Pemerintah kepada jajaran stakeholder agar turut bekerjasama memantau kelancaran proses jual beli daging Meugang.
Dalam kegiatan tersebut petugas gabungan mengecek kesehatan hewan ternak yang dipotong lengkap dengan dokumen KIR Kesehatan dari Distanak.
“Selain itu kita juga pastikan, tradisi jual beli daging Meugang ini tidak menghambat keamanan dan kelancaran lalulintas,” jelasnya.
Plh. Danramil menandaskan dalam pantauan tersebut pihaknya juga menghimbau para pedagang agar tidak semena-mena menaikan harga daging, meski animo pasar Meugang di Abdya cukup tinggi.
“Kita imbau agar tradisi ini tetap menyelaraskan dengan kenyamanan dan keamanan masyarakat. Karena sejatinya tujuan Meugang ini adalah ungkapan gembira kita sebagai muslim dalam menyambut bulan suci Ramadhan,” katanya. (*/fit)
Komentar